Jakarta - PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (

BIPI

) akhirnya menguasai 40% saham PT Sumber Energi Andalan Tbk (

ITMA

) dengan membeli sebanyak 276.760.000 saham

ITMA

milik Trust Energy Resources Pte Ltd.
Perseroan membeli saham

ITMA

dengan nilai sebesar Rp3.465 per saham. Demikian mengutip keterbukaan informasi di BEI, akhir pekan lalu.
Dengan demikian susunan kepemilikan saham PT

ITMA

, perseroan bukan pengendali utama. Nilai transaksi tersebut bukan merupkana transaksi material karena nilai transaksi kurang dari 20% dari total ekuitas perseroan.
Transaksi ini bagi perseroan merupakan strategi bisnis sehingga akan dapat memberikan dampak positif bagi perseroan.
Perseroan (

BIPI

), dulunya bernama PT Benakat Integra Tbk. Namun pada bulan mei 2018 setelah beralih dari bisnis minyak dan gas bumi menjadi infrastruktur, namanya menjadi PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk. Dengan alasan bisnis infrastruktur lebih prospektif. Perseroan akan dapat mengembangkan proyek infrastruktur hingga ke seluruh wilayah Indonesia.
Sementara PT Sumber Energi Andalan Tbk (

ITMA

) bergerak dalam bidang perdagangan dan ekspor impor serta jasa konsultasi dalam bidang pertambangan dan energi. Saat ini pendapatan utama

ITMA

berasal dari entitas asosiasi, yakni PT Mitratama Perkasa (

PTMP

), yang dimiliki sebesar 30%.

ITMA

telah beberapa kali melakukan perubahan nama, antara lain PT Itamaraya Gold Industri Tbk, PT Itamaraya Tbk pada tahun 2009. PT Sumber Energi Andalan Tbk pada tahun 2011.
Induk usaha

ITMA

adalah Trust Energy Resources Pte Ltd., sedangkan induk usaha terakhir Energi Andalan adalah TATA Power Company Limited.
Pemegang saham

ITMA

yang memiliki 5% atau lebih adalah Trust Energy Resources Pte Ltd., dengan persentase kepemilikan sebesar 94,61%.

Sumber : INILAH.COM